
Pelatihan Surabi Ikan: Solusi Gizi Anak Berbasis Potensi Lokal di Desa Tellumpanua, Kabupaten Barru
Tim Pengabdian kepada Masyarakat dari Program Studi Ilmu dan Teknologi Pangan Universitas Hasanuddin (Unhas) menggelar pelatihan sehari di Desa Tellumpanua, Tanete Rilau, Barru, Sabtu (12/07), sebagai bagian dari Program PPMU-PKM 2025 yang didanai oleh LPPM Unhas dan diketuai Prof. Dr. Ir. Abu Bakar Tawali.
Kegiatan ini bertujuan mengatasi masalah gizi anak-anak di desa tersebut, meski daerahnya kaya akan sumber daya ikan. Solusi yang ditawarkan adalah inovasi Surabi Substitusi Ikan, yakni makanan tradisional surabi yang diperkaya daging ikan sebagai sumber protein.
Pelatihan melibatkan ibu-ibu PKK setempat, mencakup edukasi gizi dan praktik langsung pembuatan surabi ikan. Diharapkan peserta dapat memproduksi surabi ini sendiri dan menjadikannya peluang usaha rumah tangga.
Menurut Prof. Abu Bakar, pemanfaatan bahan lokal seperti ikan tidak hanya meningkatkan gizi keluarga, tapi juga memperkuat ketahanan pangan dan ekonomi desa. Salah satu peserta mengaku pelatihan ini membuka wawasan baru tentang potensi olahan ikan sebagai makanan sehat dan bernilai jual.
Program ini menjadi upaya konkret mendorong konsumsi bergizi, mencegah stunting, dan menghadirkan alternatif jajanan sehat berbasis potensi lokal.





